ini bukan selalu tentang aku dan rasaku, aku bisa jadi siapapun disini, ini panggung dan aku aktrisnya. selamat menikmati pertunjukan yang kusuguhkan melalui kata.

Rabu, 08 Agustus 2012

Jawaban Atas Semua Tanyamu.


dear : asya

kamu inget ga sya waktu pertama kali aku bilang sayang sama kamu.. waktu itu kamu ngotot banget tanya kenapa alasan aku bisa sampai sayang sama kamu.. waktu itu aku bilang "aku cuma sayang kamu, itu aja alsannya" dan kamu marah.. padahal itu jawaban aku yang paling jujur..
aku mencintai kamu.. dan tolong jangan tanyakan kenapa.. karena akupun ga pernah tau.. yang aku tau aku sayang kamu, apa itu belum cukup??
menurut aku cinta ga butuh alasan.. karena bila aku mencintai kamu dengan alasan tertentu, akan ada masa aku meninggalkan kamu karena alasan itu juga.
tapi kamu tetep ngotot bahwa aku harus punya alasan.. terpaksa aku harus ngeluarin alasan alasan klise yang sebenernya menurut aku itu ga masuk akal.. aku bilang karena kamu cantik dan baik..
ngedenger itu kamu tersenyum.. lucu ya.. kamu malah lebih seneng jawaban bohong kaya gitu,
 tapi jangan salah paham dulu ya.. sayang aku buat kamu ga pernah bohong.

setelah hubungan kita berjalan hampir satu tahun.. kamu tanya lagi sama aku "kamu sayang sama aku masih kaya dulu ga?" aku jawab "ga" kamu marah dan langsung pergi ninggalin aku tanpa denger dulu lanjutan jawaban aku.. waktu itu kamu susah banget di mintaiin maafnya.. sampe aku bawain kamu seiket bunga baru kamu mau maafin aku.
buat aku.. cinta ini ga pernah berkurang, justru setiap harinya semakin besar.


dan setelah hubungan kita genap 2 tahun.. lagi lagi kamu ngelontarin pertanyaan " kamu sayang ga sama aku?"
waktu itu aku tersenyum dan aku bilang "pasti" tapi kayanya jawaban aku kurang bikin kamu puas ya..

asya..aku memang bukan orang yang super romantis.. kadang buat aku, susah ngungkapin apa yang aku rasa secara gamblang.. jadi maaf kalo aku tidak setiap saat bilang aku sayang kamu.. mungkin itu juga ya yang ngebuat kamu selalu ga yakin sama aku.

asya sayang.. buat aku kamu yang terbaik.. bukan karena kamu begitu sempurna.. tapi karena kamu adalah kamu..
aku mencintai semua yang kamu miliki.. bahkan aku menyukai semua kekurangmu yang menjadikan kamu begitu manis dimataku.
kamu ga perlu khawatir tentang sebesar apa rasa sayangku sama kamu, kamu juga tidak perlu khawatir apakah aku masih tetap menyayangimu atau tidak. sungguh.. kamu tidak perlu mengkhawatirkan apa pun.. karena entah mengapa.. kamu selalu bisa membuatku jatuh cinta berkali kali.. seiringnya waktu.. aku makin mencintaimu..

aku tidak pernah membenci semua pertanyaanmu.. bahkan untukku itu terdengar begitu manis.. karena pertanyaanmu itu menggambarkan kamu begitu takut kehilangnku..
asya.. teriama kasih untuk semua hal indah yang kamu beri.

  sayangku selalu
aditya angarasakti

aku mencintaimu tanpa pernah sadar bahwa itu cinta.


aku mencintaimu tanpa pernah sadar bahwa itu cinta.


hujan terus mengguyur kota bekasi sore itu..
aku diam menatap hujan dan berharap hujan akan cepat berhenti  menebarkan titik titik airnya di kotaku..
aku tidak menyukai hujan, berbeda dengan kamu yang begitu menyukai kala hujan turun..
aku membenci awan kelabu pertanda hujan akan turun dan hawa dingin serta becek ketika hujan turun.. berbeda dengan kamu yang menyukainya.. entah apa alasanmu.
kamu tau.. aku hampir tak tau apapun tentang kamu.. kecuali tentang hujan.
 bagiku..
kamu teman yang tak berapa lama kukenal..
kamu teman yang kehadirannya tak pernah kuduga..
kamu teman yang menemaniku ketika hujan turun selepas dari rumahku..
dan kamu teman yang menemaniku kala bosan menghampiri..  teman sewaktu memandang langit senja itu.
beberapa waktu itu kehadiranmu tak pernah  berarti besar..
ya.. hanya beberapa waktu itu..
selanjutnya rasanya hampir di setiap hariku kamu ada.. hampir setiap kisahku kamu tau..
dan aku belum juga menyadari..
kita melewati hari seperti biasa.. tanpa banyak meninggalkan kesan namun begitu nyaman..
obrolan sehari hari yang tak berarti banyak.. tawa yang aku kira masih sama seperti sebelumnya..
hari terus berjalan.. kita tetap mengukir kisah yang sama tanpa banyak yang berubah..
hingga suatu senja kamu datang dengan sedikit canggung kepadaku..
dari bibir tipismu itu kamu nyatakan kamu menyipan sesuatu yang lebih dari sebelumnya terhadapku.. perasaan sayang.
aku diam.. dan kamu berlalu..
aku kira kita akan tetap menjalani hari seperti biasanya.. tapi tanpa terasa jarak kian menjauh..
kamu hilang.. hanya sesekali kulihat namamu muncul di layar hpku.. dan aku masih tak peduli.

waktu bergulir begitu cepat dan aku masih tak peduli..

sore itu tiba tiba aku begitu merindukan masa masa saat kita menatap senja d salah satu cafe..
aku rindu berteduh saat hujan ..
aku rindu hal hal remeh yang dulu pernah kita lakukan.

dalam gelap meraba hatiku..
aku mencoba datang kepadamu..
dengan sapaan sapaan ringan.. dengan cerita tentang aku saat ini..

seiring berjalan waktu aku sadar..
ternyata aku mencintaimu.. aku mencintaimu sejak dulu tanpa pernah menyadari bahwa itu cinta.
dengan perasaan yang yakin aku datang padamu..
dengan perhatian perhatian.. dengan rasa yang tak pernah ada sebelumya..

aku kira semua akan berjalan baik dan menyenangkan..
tapi alam semesta berkata lain.. waktu telah membuatmu berpaling dari semua rasa yang dulu kau ciptakan untukku.

aku hanya bisa diam dan mencoba mengerti..

dulu ketika kamu datang aku punya alasan untuk mengatakan tidak.. dan sekarang aku rasa kamu pun punya alasan untuk itu.
masing masing dari kita hanya datang di waktu yang tidak tepat.



ini cerita kira kira gw tulis 2 tahun yang lalu.
masih sama, masih tentang senja.kamu.

Kamu Sang Putri Raja

rasanya saat ini kata kata tak lagi mempan untukmu.. 
Semua protes dan ucapan manis tak pernah benar benar kau dengar,Jadi.. Dari pada kelampau lelah.. 
Lebih baik aku diam,berharap kamu mengerti kalau aku sudah benar benar muak..
Kamu bak putri raja yang hidup di duniamu sendiri.. Ya seorang diri.. Tak tersentuh.. Kamu asik dengan kamu.. Cuma kamu..
Dan aku bagai pelayan yang tak dianggap.. Seakan layak diinjak..
Begitu hina sampai sampai tak patut dihargai.. Terus saja..
Hingga nanti kamu sadar tak ada seorangpun lagi disisimu.. Lantas kamu akan mengutuki dirimu seumur hidup.

Kamis, 02 Agustus 2012

Tubuh Tanpa Rasa

aku pernah lewati kisah
mungkin klasik namun begitu berarti.
kami membingkai mimpi tentang masa depan,
diiringi tangis, tawa ,amarah, dan senyum.
pernah ia berjanji untuk tak pernah tinggalkanku, kala itu aku yakin nyata.

waktu berganti, membuat yang baru menjadi usah, merubah kita, aku dan kamu.
cinta yang semula aku kira kekal, mimpi masa depan yang akhirnya berani kubangun bersamamu, janji yang awalnya ku kira nyata, berubah menjadi hal yang semu, sesuatu yang memuakan.
harapan yang semula indah berubah menjadi omong kosong yang mematikan.

aku pernah lalui kisah
mungkin klasik namun begitu berarti
maka tak heran ketika berakhir, duniaku gelap. seakan tiupan sangkakala itu tlah tiba waktunya.
ada yang terkapar mati disana,
sebuah hati yang dulu percaya janji namun terhianati.

satu kematian, membawaku pada kematian lainnya, lalu aku tak ubahnya tubuh tanpa rasa, hidup namun tak hidup, kosong.

mereka datang!
berusaha membangkitkan yang telah mati,
merapalkan mantra cinta yang membuatku mual,
mengumbar janji janji busuk,
hingga lelah menyergap mereka,
lalu tak satupun bertahan.

aku tlah meninggalkan segalanya disana,
di tempat yang terdalam,
pada yang paling berarti -kamu-.
hingga bagiku tak ada lagi yang tersisa.

kini aku tak ubahnya tubuh tanpa rasa, hidup namun tak hidup, kosong.